BANDARLAMPUNG, www.irvatv.com – Perlahan tapi pasti. Inilah kalimat yang pantas disematkan kepada Kontingen Kabupaten Lampung Selatan. Di hari ketiga perhelatan Porprov Lampung yang jatuh pada Senin (5/12/2022), Lampung Selatan sudah memperoleh 10 medali emas secara keseluruhan.
Cabor yang menyumbang medali tersebut dari muaythai, panahan, karate, dan bridge. Sumbangan pertama dari muaythai. Tambahannya datang dari Tim Putri Panahan yang diisi oleh Mesra Ayuni, Feni Fadila, dan Azzahra Sagita Putri memberi 1 medali emas. Tambahan 2 medali emas lainnya dari Azzahra Sagita Putri, dan dari Tim Campuran yang beranggotakan Ricky Nic Kevin, dan Mesra Ayuni.
Lalu tambahan medali emas berikutnya datang dari tangan atlet karate, yakni Jannah Fitri Wanda yang turun di kelas KATA perorangan senior putri, dan Aditia Napitupulu yang turun di kumite junior 68 kilogram.
Kepala Dinas Pemuda dan Olahraga Kabupaten Lampung Selatan, Ariswandi, S.H.,M.H. mengaku senang karena anak asuhnya bisa menyumbang medali emas untuk Lampung Selatan. Ariswandi bersyukur karate sementara ini bisa berbicara banyak di cabor itu.
“Semoga medali ini dapat memacu semangat karateka yang lain, karena masih ada 2 hari lagi pertandingan,” kata Aris.
Tambahan medali emas berikutnya dari bridge. Cabang olahraga bermain kartu yang membutuhkan kejelian dalam melihat peluang maupun penyusunan strategi mendulang medali emas yang didapatkan oleh Ir. Nurman Abdul Hakim, MP. bersama rekannya yaitu Ir. Iskandar.
Selain medali emas, atlet Lampung Selatan juga berhasil mengumpulkan 14 medali perak, dan 11 medali perunggu. Medali yang diberikan kepada juara 2 dan juara 3 ini didapatkan oleh cabor muaythai, panahan, karate, bridge, dan taekwondo. Jelas hasil ini bisa mendongkrak posisi Lampung Selatan di klasemen sementara.
Peluang Kontingen Kabupaten Lampung untuk meraih tambahan medali juga masih sangat besar. Gelaran Porprov Lampung akan berlangsung sampai tanggal 13 Desember 2022. Lampung Selatan masih memiliki 8 hari lagi. Di sisi lain, masih banyak juga cabor yang belum bertanding.
“Perlahan-lahan, kita berproses. Sekarang atlet-atlet harus fokus dengan pertandingan supaya hasil yang didapat bisa maksimal,” ujar Ketua Umum KONI Lampung Selatan, H. Rudi Apriadi KM, S.Sos.
Sampai saat ini, Kontingen Kabupaten Lampung Selatan baru terjun di muaythai, panahan, karate, bridge, bulu tangkis, dan taekwondo. Artinya, masih ada 20 cabor lagi yang belum dicicipi oleh atlet-atlet Lampung Selatan. Masih banyak harapan medali emas yang bisa dibawa pulang.(*)
